Selasa, 13 September 2011

Sukses Bernegosiasi


Oleh : Rizky Arya Lestari

                Setiap orang pastilah pernah melakukan Negosiasi, baik secara formal maupun informal. Salah satu contoh sederhana adalah ketika anda bersama teman anda akan memutuskan untuk pergi mencari makan. Dari realita tersebut maka Anda dapat meilhat. Biasanya siapa yang lebih mendominasi dalam pembicaran tersebut, biasanya orang yang lebih mendominasi adalah orang yang memiliki kekuatan yang kuat dalam melakukan negosiasi. Itu hanya contoh kecil saja, jika Anda berkerja sebagai seorang marketer dalam sebuah perusahan. Maka Anda memerlukan strategi-strategi khusus dalam melakukan negosiasi. Sebagai salah seorang staf maketing suatu organisasi di salah satu Univeritas Swasta Islam di DIY kali ini penulis akan berbagi Tips mengani hal ini.  
1.       Anda Harus Mengetahui Siapa Lawan Dalam Negosiasi
Memahami Sasaran Anda dalam melakukan Negosiasi sangatlah penting,  dengan memahami kebiasaan, budaya, bacround keluarga, hobi, dan lain-lain. Maka hal tersebut akan memudahkan  untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Cara ini merupakan salah satu yang efektif karena  si lawan akan merasa nyaman . Selain itu juga Anda harus bisa memahami kondisi si lawan dengan cara menggunakan feeling  karena dalam hal ini memerlukan insting yang kuat. Sehingga hasilnya kan menjadi tepat dan mencapai harapan Anda.

2.       Mengusasi Materi
Kuasai yang  apa yang akan diskusikan saat itu. karena dengan menguasai materi maka ini akan menjadi poin plus bagi Anda. Biasanya ketika Anda tidak menguasi materi maka Anda pun harus siap-siap menerima kekalahan. Biasanya Penguasaan materi menambah kekuatan dalam melakukan negosiasi sehingga Anda menjadi pemenang dalam negoasiasi

3.       Bahasa
Bahasa harus di sesuaikan dengan lawan bicara Anda. Karena ini menjadi hal penting jika Anda tidak menguasai bahasa yang digunakan oleh lawan, Maka Anda harus mengatakan sejujurnya bahawa Anda tidak menguasai bahasa tersebut. Jangan sampai dalam melakukan negosiasi terjadi suatu miss communication. Ahirnya negosiasi puntidak berjalan sukses.  

4.       Negosiasi yang dilakukan  ada bermacam-macam
-Langsung melakukan dengan cara face 2 face Negosiasi seperti ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihanya yakni keputuasaan yang ingin dicapai lebih cepat, namun anda harus menyiapkan berbagai alternatif solusi. Sehingga ketika tidak terjadi suatu kesepakatan maka Anda sudah memperisapakan antisipasinya. Kekuarangannya adalah biaya yang dikeluarkan sangat besar.

-Tidak Langsung melakukan negosiasi dengan mengunakan telepon biasanya negoasiasi ini dilakukan karena jarak sang target cukup jauh dan tidak dapat di jangkau. Kelebihanya anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang cvukup besar hanya biaya pulsa. Kekuaranganya  biasanya kita harus melakukan negosiasi tersbut berulang-ulang. Ketika anda melakukan negosiasi seperti ini maka Anda harus cukup sabar menghubungi sang target tersbut sampai akhirnya tujuan anda tercapai.

5.       Follow Up
Setelah melakukan negoasiasi maka negosiator harus segera melakukan tindak lanjut dari hasil-hasil yang telah disepakati sebelumnya. ketika menemukan ketidak samaan dari yang telah disepakati sebelumnya maka negosiator harus melakukan konfirmasi secara cepat kepada klien yang telah menyepakatinya.

6.        Menjaga Hubungan
Setelah Anda mekukan negosasi dan kerja sama dengan sang target. Maka berhasil atau tidak negoasiasi tersbeut maka Anda harus tetap melakukan silaturahmi. Karena ini akan membantu Anda ketika melakukan negoasiasi selanjutnya.

Menjadi seoarang negosiator harus memiliki semangat yang pantang menyerah, karena pada realitanya banyak sekali  negosiasi yang gagal. Sehingga ketika Anda melakukan ke gagalan maka cepat lah bangkit. Karena kegagalan merupaka keberhasilan yang tertunda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar